Tips Hemat dalam belanja bulanan

Tips Hemat dalam belanja bulanan

Belanja bulanan bisa jadi tantangan kalau nggak direncanakan dengan baik. Mau tips hemat dan efisien , berikut beberapa Tips Hemat dalam belanja bulanan

 Tips Hemat dalam Belanja Bulanan 

Belanja bulanan bisa jadi boros kalau nggak direncanakan dengan baik. Supaya tetap hemat tanpa mengorbankan kualitas hidup, yuk ikuti tips belanja hemat berikut ini!

1. Buat Daftar Belanja & Prioritaskan Kebutuhan

Sebelum belanja, buat daftar barang yang benar-benar dibutuhkan. Pisahkan antara kebutuhan dan keinginan. Misalnya:
Penting: Beras, telur, sayur, sabun mandi
Bisa Ditunda: Camilan mahal, kopi premium, minuman bersoda

Gunakan Aplikasi Catatan supaya lebih rapi dan gak lupa!

 2. Tetapkan Budget & Jangan Melebihi Anggaran

Sebelum belanja, tentukan anggaran maksimal. Contoh:

  • Untuk 1 orang → Rp500.000 – Rp800.000

  • Untuk 2 orang → Rp700.000 – Rp1.200.000

  • Untuk keluarga kecil (3-4 orang) → Rp1.500.000 – Rp2.500.000

Selalu cek harga saat belanja dan hindari pembelian impulsif!

3. Bandingkan Harga di Pasar, Minimarket, & Online

Tips Hemat dalam belanja bulanan

Pasar tradisional lebih murah untuk sayur, daging, dan bumbu dapur
Minimarket/supermarket sering punya promo minyak, gula, dan kebutuhan rumah tangga
E-commerce (Tokopedia, Shopee, Blibli) sering ada cashback & diskon

Tips: Gunakan promo cashback, diskon, dan gratis ongkir untuk belanja online!

 4. Belanja Bulanan, Bukan Harian

Belanja dalam jumlah besar lebih hemat! Contohnya:

  • Beras 10 kg → Rp130.000 (lebih murah daripada beli 2 kg berulang-ulang)

  • Minyak goreng 2L lebih hemat daripada botol kecil

  • Sabun & deterjen ukuran besar lebih awet

Tips: Beli sayur & buah mingguan, tapi bahan pokok cukup belanja bulanan.

 5. Masak Sendiri & Kurangi Makanan Instan

Tips Hemat dalam belanja bulanan

✔ Masak sendiri lebih hemat dibanding beli makanan di luar
✔ Kurangi makanan instan & fast food (lebih mahal dan kurang sehat)
✔ Buat meal plan sederhana untuk seminggu biar lebih teratur

Contoh meal plan hemat:
Senin: Nasi + telur dadar + tumis kangkung
Selasa: Nasi + ayam goreng + sayur sop
Rabu: Mie goreng + tahu tempe

 6. Manfaatkan Promo, Diskon, & Member Card

 Gunakan member minimarket untuk potongan harga
✔Cek promo belanja di Indomaret, Alfamart, Hypermart, dll
 Gunakan e-wallet atau kartu kredit untuk cashback

Tips: Cek promo di aplikasi seperti Shopee, Tokopedia, atau aplikasi supermarket!

 7. Hindari Belanja Saat Lapar & Tanpa Rencana

Kalau belanja dalam keadaan lapar, kamu akan tergoda beli lebih banyak makanan yang gak perlu. Belanja sesuai daftar & jangan lapar saat belanja!

 8. Kurangi Barang Sekali Pakai & Produk Branded

✔ Ganti tisu dengan kain lap untuk membersihkan rumah
✔ Pilih produk lokal yang kualitasnya sama bagus tapi lebih murah
✔ Hindari produk bermerek yang lebih mahal hanya karena branding

Contoh: Sabun cuci piring merek biasa bisa lebih murah 50% dibanding merek terkenal.

🛍 9. Beli di Grosir atau Paket Hemat

✔ Kalau ada anggaran lebih, beli paket hemat di toko grosir
✔ Bisa patungan belanja bareng keluarga atau teman untuk barang besar

Contoh:

  • Sabun cuci 5L lebih murah per liternya daripada botol kecil

  • Beli 5 bungkus mie instan sering dapat harga lebih murah

 10. Pantau Pengeluaran & Evaluasi

Setiap bulan, catat pengeluaran belanja. Cek apakah ada barang yang kurang penting yang bisa dikurangi bulan depan.

Gunakan aplikasi pencatat keuangan seperti Money Lover, Monefy, atau Excel.

 Kesimpulan: Kunci Hemat Belanja Bulanan 

Buat daftar belanja & tentukan budget
Belanja bulanan & manfaatkan promo
Masak sendiri & kurangi jajan di luar
Beli dalam jumlah besar & bandingkan harga
Gunakan aplikasi keuangan untuk kontrol pengeluaran

lebih hemat belanja bulanan atau ketika barang sudah habis ?

Lebih hemat belanja bulanan dibandingkan belanja saat barang sudah habis. Kenapa? Ini alasannya:

 1. Harga Lebih Murah dengan Pembelian dalam Jumlah Besar

  • Belanja bulanan memungkinkan kamu beli dalam jumlah besar (misalnya beras 10 kg lebih murah per kg daripada beli 2 kg berkali-kali).

  • Banyak supermarket memberikan diskon untuk pembelian dalam jumlah besar.

Contoh:

  • Minyak goreng 2L = Rp30.000, tapi beli 1L Rp18.000 → Hemat Rp6.000!

  • Sabun mandi kemasan besar lebih murah per gramnya dibanding beli kemasan kecil berulang kali.

 2. Menghindari Belanja Impulsif & Tidak Terencana

  • Kalau kamu belanja saat barang habis, seringnya malah beli barang lain yang tidak perlu.

  • Sering ke minimarket lebih menggoda untuk beli camilan, minuman mahal, atau barang tambahan.

Contoh: Pergi ke Indomaret cuma mau beli gula, tapi malah beli coklat, minuman dingin, dan snack.

 3. Menghindari Kenaikan Harga Mendadak

  • Harga bahan pokok bisa naik kapan saja. Kalau belanja bulanan, kamu bisa menghindari lonjakan harga.

  • Stok barang juga bisa kosong di pasaran, jadi kalau sudah disiapkan lebih dulu, kamu tidak perlu panik beli dengan harga mahal.

Contoh: Harga telur naik dari Rp25.000/kg ke Rp32.000/kg dalam seminggu. Kalau sudah beli duluan, kamu aman!

 4. Menghemat Waktu & Transportasi

  • Belanja bulanan berarti kamu tidak perlu sering ke pasar/minimarket, jadi lebih hemat waktu & ongkos transportasi.

  • Kalau belanja saat barang habis, kamu harus keluar rumah lebih sering dan itu bisa bikin boros bensin atau ongkos ojek.

Contoh:
Pergi ke minimarket 5 kali dalam sebulan bisa menghabiskan lebih banyak bensin dibanding sekali belanja bulanan.

✅ Harga lebih murah dengan pembelian besar
✅ Menghindari belanja impulsif & barang tidak perlu
✅ Menghindari kenaikan harga mendadak
✅ Menghemat waktu & biaya transportasi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *